Menatap 2026 dari Selatan: Komunitas Selatan Keras Serukan Kepedulian Lingkungan dan Integritas Jurnalis

oleh : -
Menatap 2026 dari Selatan: Komunitas Selatan Keras Serukan Kepedulian Lingkungan dan Integritas Jurnalis
Foto: Ketua Komunitas Selatan Keras Arif Tiasa

SURABAYA (Beritakeadilan.com, Jawa Timur) – Menyambut pergantian tahun menuju 2026, Ketua Komunitas Selatan Keras, Arif Tiasa, menyampaikan harapan besar agar tahun mendatang menjadi momentum perbaikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Ia menegaskan pentingnya keselamatan bangsa dari ancaman bencana alam yang belakangan melanda sejumlah wilayah di Indonesia dan telah menelan banyak korban jiwa.

Menurut Arif Tiasa, salah satu faktor yang memperparah terjadinya bencana alam adalah maraknya penebangan hutan liar yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab. Kondisi tersebut dinilai sebagai peringatan serius bagi seluruh elemen bangsa agar lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan demi keselamatan bersama dan generasi mendatang.

Dalam pesannya kepada seluruh anggota Komunitas Selatan Keras yang mayoritas merupakan awak media dari wilayah selatan, Arif Tiasa mengajak seluruh anggota untuk terus menjunjung tinggi nilai kebersamaan dan semangat saling tolong-menolong. Ia juga menekankan pentingnya kejujuran dalam menjalankan profesi jurnalistik serta menghindari segala bentuk praktik dusta dalam urusan pekerjaan.

Arif Tiasa berharap Komunitas Selatan Keras dapat menjadi rujukan yang tepat bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan, khususnya mereka yang tengah menghadapi persoalan hukum pidana maupun perdata.

“Bisa membantu bagi masyarakat yang terlibat kasus kriminal atau butuh bantuan untuk menyelesaikan masalah pidana maupun perdata biar gak salah orang dalam minta pertolongan,” ujar Arif.

Hal senada disampaikan Taufik, anggota Komunitas Selatan Keras yang juga Pemimpin Redaksi zonapetistiwa.com. Ia menilai keberadaan komunitas ini menjadi wadah strategis untuk saling berbagi dalam pekerjaan jurnalistik sekaligus mempererat persaudaraan antar awak media, khususnya yang berada di wilayah selatan.

“Dengan adanya komunitas ini kita bisa saling sering dalam pekerjaan juga lebih erat untuk menjalin persaudaraan antar awak media khususnya wilayah selatan,” jelas Taufik.

Sementara itu, Rudi, Wakil Pemimpin Redaksi media jawapes.com yang juga anggota Komunitas Selatan Keras, turut menambahkan bahwa terbentuknya komunitas ini membuka ruang partisipasi yang lebih luas bagi para jurnalis untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Ia berharap pada tahun 2026 mendatang, Komunitas Selatan Keras semakin solid, berdaya, dan terus memberikan manfaat nyata bagi publik.

“Dengan terbentuknya komunitas Selatan Keras kita semua bisa berpartisipasi untuk membantu masyarakat yang membutuhkan dan semoga tahun depan 2026 semoga komunitas selatan keras lebih jaya selalu salam satu pena,” pungkas Rudi.(**)

banner 400x130
banner 728x90