Aneh ! Motor Operasional Fatayat NU Jombang Belum Tuntas Realisasi, LPJ Sudah Diterima Biro Kesra Pempov Jatim

oleh : -
Aneh ! Motor Operasional Fatayat NU Jombang Belum Tuntas Realisasi, LPJ Sudah Diterima Biro Kesra Pempov Jatim
Foto Penyerahan Motor Operasional Fatayat NU di Jombang dari LPJ yang ditunjukan Biro Kesra Pemprov Jatim

KOTA SURABAYA (Beritakeadilan.com, Jawa Timur)-Dugaan penyelewengan dana pengadaan kendaraan operasional organisasi ranting Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) untuk sejumlah wilayah kecamatan di Kabupaten Jombang dari Pokok Pokok Pikiran (Pokir) kabarnya melibatkan pihak Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Timur (Jatim).

Konon pengadaan pengadaan kendaraan operasional organisasi ranting Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) belum terdistribusikan di tiap ranting. Tetapi Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) sudah jadi dan di terima pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov ) Jawa Timur (Jatim).

Senin (6/5/2024), ketika dikonfirmasi ke Biro Kesra Pemprov Jatim, Anas selaku staf yang menerima penyerahan LPJ tersebut membenarkan.

Anas sempat menunjukan LPJ tersebut ke wartawan www.beritakeadilan.com. Didalam LPJ nampak sebuah foto penyerahan unit sepeda motor disalah satu ranting Fatayat NU di Jombang. Dan ada pula beberapa kwitansi penyerahan uang ke dealer sepeda motor (7/2/2024) sebesar Rp. 19.400.000 (sembilan belas juta empat ratus ribu rupiah). 

Ditanya terkait pengakuan salah satu Ketua PAC, menyebutkan unit sepeda motor belum dikirim dan akan dikirim beberapa hari lagi, karena kendala kekurangan uang buat nambahin harga per unitnya. Anas juga membenarkan hal itu.

"Memang sepeda masih belum terdistribusikan ke tiap tiap ranting, karena ada kekurangan dana, yang disebabkan harga sepeda motor yang dibeli ternyata lebih mahal dari harga yang diajukan. Sehingga membutuhkan tambahan uang pelunasan", ujar Anas.

"Dipastikan Senin (6/5/2024) semua unit sepeda motor datang dan segera didistribusikan ke setiap ranting. Mengenai LPJ yang sudah jadi duluan, itu bisa saja selama ada perjanjian secara lisan," tambah Anas.

Untuk kroscek kebenaran apa yang diucapkan Anas, wartawan www.beritakeadilan.com mengkonfirmasikan ke salah satu PAC Fatayat NU di Jombang. Dan hal itu dibenarkan bahwa ada unit yang datang, yaitu: di PAC Fatayat NU Mojoagung sebanyak 13 unit pada hari Minggu (05/05/2024).

Boleh tidak nya sistematis dan prosedur yang dilakukan pihak Biro Kesra Pemprov Jatim. Ketika di konfirmasikan ke pihak Inspektorat Provinsi Jatim, melalui pesan Whatsapp (WA)-nya, Ir Hendro Gunawan, MA sebagai Inspektorat Pemprov Jatim, belum bisa memberikan jawaban gamblang dan kebetulan tidak ada ditempat. Sehingga Hendro mengarahkan ke Inspektur Pembantu, Drajat.

"Ke bapak Drajat beliau Inspektur pembantu. Kronologisnya harus mesti lengkap, takut nanti presepsinnya salah", ujar Hendro di pesan WA nya. (Why)

banner 400x130
banner 728x90