KPK OTT Walikota Bandung dan Pejabat Dishub, Terkait Bandung Smart City
KOTA BANDUNG (Beritakeadilan, Jawa Barat) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang menjaring Wali Kota Bandung, Yana Mulyana terkait dugaan suap program Bandung Smart City.
"Betul, KPK, pada Jumat (14/4/2023), telah melakukan kegiatan tangkap tangan terhadap beberapa orang yang sedang melakukan tindak pidana korupsi." Ujar Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi Beritakeadilan.com, Sabtu (15/4).
Diduga terkait suap menyuap pengadaan barang dan jasa di wilayah Kota Bandung.
"Kami segera lakukan permintaan keterangan lebih dahulu kepada para pihak yang ditangkap, Berikutnya segera menentukan sikap 1x 24 jam setelah penangkapan tersebut, Perkembangan segera kami informasikan."katanya.
Lebih lanjut Fikri menjelaskan kegiatan tangkap tangan dilakukan tim KPK, dari siang hingga jumat (14/4) malam.
"Beberapa orang yang ditangkap diantaranya, benar walikota Bandung, Saat ini sudah dibawa Ke Jakarta untuk pemeriksaaan di Gedung Merah putih Jakarta."tuturnya.
"Diduga terkait suap pengadaan CCTV dan jasa penyedia jaringan internet."tegasnya.
OTT KPK tersebut menjaring bersama 9 orang lainnya. Selain Yana, KPK juga menangkap sejumlah pejabat Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung.
"Jumlah orang yang ditangkap sejauh ini 9 orang termasuk walikota dan beberapa pejabat lainnya di Dinas Perhubungan Kota Bandung."Sebut Fikri.
KPK juga mengamankan bukti uang.
Masih akan dikonfirmasi lebih dahulu kepada para pihak terperiksa uang dalam pecahan rupiah.
(M.Nur)