Jaringan Narkoba Terbongkar

Kecelakaan Mobil X-Trail Ungkap 194 Ribu Butir Ekstasi, Bareskrim Tangkap Residivis Pengendali Jaringan

oleh : -
Kecelakaan Mobil X-Trail Ungkap 194 Ribu Butir Ekstasi, Bareskrim Tangkap Residivis Pengendali Jaringan
banner 970x250

JAKARTA SELATAN (Beritakeadilan.com, DK Jakarta)-Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Dittipidnarkoba) Bareskrim Polri berhasil mengungkap dan mengamankan jaringan pengedar narkoba skala besar setelah sebuah kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di ruas Jalan Tol KM 136B Sumatera–Lampung. Pengungkapan ini melibatkan barang bukti fantastis: hampir 200 ribu butir ekstasi.

Kasus ini dipaparkan dalam konferensi pers yang digelar di Gedung Awaloedin Djamin, Bareskrim Polri, pada Selasa (25/11/2025).

Wadirtipidnarkoba Bareskrim Polri, Kombes Pol Sunario, S.I.K., M.H., menjelaskan kronologi awal yang bermula dari kecelakaan mobil Nissan X-Trail hitam berplat nomor D 1160 UN.

"Saat petugas melakukan penanganan laka lantas, di dalam kendaraan tersebut ditemukan ratusan ribu ekstasi dalam enam tas," ujar Kombes Pol Sunario.

Pada penanganan awal, pengemudi mobil tidak ditemukan di lokasi. Namun, melalui penyelidikan intensif yang dilakukan oleh Polda Lampung bersama Bareskrim Polri, identitas pengemudi sekaligus pemilik barang haram tersebut berhasil diungkap.

Tersangka yang berhasil ditangkap adalah MR (43), seorang warga negara Indonesia (WNI) yang berdomisili di Tangerang dan diketahui merupakan residivis kasus narkoba.

Barang bukti yang disita meliputi 194.631 butir ekstasi utuh dan 3.869 gram ekstasi berbentuk bubuk. Total ekstasi tersebut rencananya akan diedarkan di wilayah Jakarta.

Menurut keterangan Kombes Pol Sunario, Tersangka MR mengaku diperintahkan oleh seseorang berinisial U (Daftar Pencarian Orang/DPO) untuk mengambil barang tersebut di Palembang. MR berangkat bersama istrinya, menerima enam tas ekstasi dari mobil Terios yang tidak terkunci, lalu memindahkannya ke mobil X-Trail.

Saat perjalanan menuju Jakarta, kendaraan MR mengalami kendala kehabisan bahan bakar dan meminta bantuan petugas tol. Tak lama setelah itu, sekitar pukul 05.40 WIB, kecelakaan terjadi, yang kemudian membongkar seluruh isi kendaraan.

Mengenai penyebab kecelakaan, Sunario menduga MR mengalami kelelahan karena insiden terjadi subuh hari dan diperkuat fakta bahwa MR sebelumnya menggunakan sabu.

Terkait penemuan lencana di dalam mobil yang sempat menimbulkan spekulasi, Kombes Pol Sunario menegaskan bahwa lencana tersebut bukan lencana resmi Polri.

"Lencana yang ditemukan tidak memiliki nomor seri dan bukan milik Polri. Jadi sejauh ini tidak ada keterlibatan oknum anggota Polri," tegas Sunario, menepis isu keterlibatan institusi.

Saat ini, penyidikan masih terus berjalan untuk memburu U selaku pengendali jaringan serta pemilik mobil Terios yang digunakan sebagai perantara. Bareskrim Polri berkomitmen penuh untuk membongkar tuntas jaringan pengedar ekstasi berskala besar tersebut hingga ke akar-akarnya.

(M.NUR)

banner 400x130
banner 728x90