Genangan air capai 20 cm, warga minta pemerintah segera perbaiki
Ruas Nasional Lamongan–Babat Banjir dan Berlubang, Pengendara Keluhkan Jalan Mirip Kolam Renang
KABUPATEN LAMONGAN (Beritakeadilan.com, Jawa Timur) – Sejumlah titik di ruas jalan nasional Lamongan–Babat, tepatnya di selatan Pom Talun, Kecamatan Sukodadi, tampak tergenang air dan berlubang pada Jumat (7/11/2025). Kondisi ini mengancam keselamatan pengguna jalan, terutama pengendara sepeda motor.
Genangan air di lokasi tersebut diperkirakan memiliki kedalaman antara 10 hingga 20 sentimeter. Akibatnya, pengendara harus ekstra hati-hati saat melintas karena permukaan jalan yang rusak dan tertutup air.

Salah satu pengendara, Andi, mengaku jengkel dengan kondisi tersebut. “Terus terang saya kesal, jalan ini seperti kolam renang. Tapi mau bagaimana lagi, ini satu-satunya jalur yang bisa saya lewati setiap hari,” ujarnya.
Andi menuturkan, jika memilih jalan alternatif melalui Desa Plumpang menuju Babat, jaraknya jauh dan memakan waktu lama. Ia juga menilai banjir di jalan nasional itu disebabkan saluran air yang tersumbat dan hujan yang kerap turun dalam beberapa hari terakhir.
“Air tidak bisa mengalir karena drainasenya buntu. Kalau hujan sedikit saja langsung meluber ke jalan,” tambahnya.
Keluhan serupa datang dari Sulkan, warga lain yang kerap melewati jalur tersebut. Ia mengaku was-was setiap kali turun hujan karena banyak lubang di jalan yang tertutup air.
“Kalau tidak hati-hati bisa tergelincir, apalagi malam hari. Lubangnya tidak kelihatan karena tertutup air,” ujarnya.
Masyarakat berharap pemerintah segera mengambil langkah konkret memperbaiki kondisi jalan nasional Lamongan–Babat ini. Selain menjadi jalur utama antarkecamatan, ruas tersebut juga merupakan akses vital menuju berbagai wilayah di Kabupaten Lamongan.
(Edi)