Wakil Wali Kota Surabaya Armuji Lepas Mahasiswa UMSurabaya untuk KKN Internasional di Korea Selatan
SURABAYA (Beritakeadilan.com, Jawa Timur) - Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji, secara resmi memberangkatkan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya) yang akan melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional di Korea Selatan, Rabu (27/8).
Pelepasan ini digelar di sela Pameran KKN UMSurabaya yang menampilkan berbagai inovasi pengabdian mahasiswa di Gedung Kesenian Cak Durasim Surabaya.
Dalam sambutannya, Armuji menegaskan pentingnya kesinambungan antara dunia pendidikan dan pengabdian masyarakat.
“Pengabdian di masyarakat harus bersifat organik, artinya tumbuh dari kebutuhan nyata dan keterlibatan langsung. KKN adalah contoh konkret bagaimana mahasiswa hadir, belajar, dan mengabdikan diri, baik di dalam negeri maupun di tingkat global,” ujar Armuji.
Wakil Rektor Bidang Riset, Kerjasama dan Digitalisasi, Radius Setiyawan, menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen kampus dalam meningkatkan kapasitas global mahasiswa.
Menurutnya, KKN Internasional akan melibatkan mahasiswa dari berbagai program studi yang berinteraksi dengan masyarakat dan komunitas pendidikan di Korea Selatan. Fokus utama kegiatan ini adalah promosi budaya Indonesia, penguatan literasi digital, serta kolaborasi riset sosial.
“Kami ingin mahasiswa tidak hanya unggul di tingkat lokal, tetapi juga mampu beradaptasi dan berkontribusi di tingkat internasional. Melalui KKN Internasional, mereka belajar global citizenship, diplomasi budaya, dan inovasi sosial. Ini selaras dengan visi UMSurabaya,” jelas Radius.
Sementara itu, Kepala Lembaga Riset, Inovasi, dan Pengabdian Masyarakat (LRIPM) UMSurabaya, Arin Setyowati, menyebut mahasiswa akan resmi diberangkatkan pada 28 Agustus 2025. Mereka akan melaksanakan KKN di Korea Selatan selama satu minggu dengan agenda meliputi proyek sosial, pengabdian masyarakat, hingga pengembangan keterampilan bahasa.
“Kami ingin mahasiswa UM Surabaya mampu beradaptasi dan berkontribusi di berbagai negara. KKN Internasional ini adalah wadah bagi mereka untuk belajar langsung tentang keragaman budaya, memperkuat jejaring global, dan memperkaya pengalaman akademik,” tegas Arin.
UMSurabaya melalui program ini menegaskan peran aktif perguruan tinggi Muhammadiyah dalam membangun jejaring internasional sekaligus menyiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan global.(*")