Pemprovsu Terima Audiensi PB-PASU di Gubernuran.

BEDIL (Medan)- Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) menerima kedatangan Pengurus Besar Perkumpulan Advokat Sumatera Utara (PB-PASU) beraudiensi dengan pihak Gubernur Sumut pada Jum'at 18 Maret 2022 di Gubernuran Jl. Adinegoro No. 10 Medan.

Para Pengurus PB-PASU yang datang beraudiensi diterima oleh Gubermur Sumut Edy Rahmayadi yang dalam hal ini diwakilkan kepada Asisten Pemerintahan (Aspem) Drs. Fitriyus, MSi dan sejumlah pejabat Pemrovsu lainnya.

Eka Putra Zakran, SH MH, Ketum PB-PASU didampingi sejumlah pengurus lainnya yaitu, Abd. Rahman Nst, SH Sekjen, Chairul Anwar Lubis, SH Bendahara Umum, Iskandar Chaniago, SH Waketum Bidang Organisasi dan Pertahanan, Riswan Munthe, SH MH, Muhammad Raja, Wasekjen, Budi Setiawan Wasekjen dan Hadrian Maulana menyatakan bahwa PB-PASU ingin bersinergi dengan Pemerintah.

Dikatakan EPZA dirinya dan jajarannya merasa bangga dan bersyukur telah diterima beraudiensi, sehingga dapat memaparkan Visi Misi PB-PASU secara gamblang dan sekaligus memperkenalkan jajarannya.

"Kita bangga dan berterima kasih kepada Pemerintah Provsu telah menyambut kita secara hangat. Ini merupakan sebuah kesukuran yang luar biasa, tegas EPZA".

"PB-PASU ini kan belum ada seumur Jagung, istilahnya masih berstatus Bayi, merangkak pun belum tapi alhamdulillah banyak mengalir dukungan, termasuk dari Pemerintah maunpun masyarakat, terang EPZA.

Masih menurut EPZA, bahwa dirinya hadir di gubernuran bersama jajaran pengurus setelah mengikuti shalat Jum'at di Masjid Agung Medan.

Terkait dengan adanya program Sumut bermartabat, pada pokoknya bukan hanya Pemerintah yang mau bermartabat, kita Advokat juga ingin bermarwah dan bermartabat. Kita mendukung program Sumut bermartbat, karena kita ingin bersinergis, bersama-sama membangun Sumatera Utara, jelas EPZA.

Dalam dialog dengan Asisten Pemerintahan, banyak sekali ide, gagasan, saran dan masukan untuk membesarkan PB-PASU.

Dikatakan Fitriyus selaku Aspem bahwa Gubernur Sumut Bpk Edy Rahmayadi dan Bpk Musa Rajekshah, mereka berdua sangat mengharapkan peran PB-PASU itu nyata dalam mengawal pemerintah, mengingatkan dan menyusun aturan-aturan (regulasi), termasuk membantu masyarakat agar hidupnya bermartabat, khususnya dalam konteks mendapatkan akses hukum dan perlindungan HAM serta keadilan.

Ditambahkan Fitriyus bahwa baik Gubsu maupun Wagubsu sedang ada acara diluar kota. Makanya dimanahkan kepada kami untuk merima kawan-kawan dari PB-PASU.

"Pada prinsipnya kami senang dan berbahagia atas lahirnya PB-PASU. Kalau masalah Advokat ini tak perlu lagi dikomentari, karena kata ustad salah satu barisan yang dahulu masuk sorga adalah barisan advokat yang membela kebenaran dan keadilan. Dengan lahirnya PASU ini, maka posisinya akan menjadi partner bagi Pemprovsu, tutup Fitriyus.

Untuk diketahui bahwa PB-PASU akan menggelar kegiatan Deklarasi dan Diskusi Publik di Hotel Madani pada tanggal 28 Maret 2022, mengangkat thema: "Peluang dan Tantangan Profesi Advokat Sebagai Officium Nobile" dengan narasumber, diantaranya Dr. Azwir Agus, SH M.Hum Ketua DPC Peradi Medan terpilih Periode 2022-2027, Dr. Muhammad Arif Sahlevi Lubis, SH MH Akademisi FH UNPAB dan Irham Buana Nasution, SH M.Hum Wakil Ketua DPRD Sumut. (Erfan)