Hadirkan Kepedulian Tanpa Batas, Biddokkes Polda Jatim Gelar Bhakti Kesehatan untuk Masyarakat dan Disabilitas

SURABAYA (Beritakeadilan.com, Jawa Timur) - Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Jawa Timur menggelar kegiatan Bakti Kesehatan (Bhaktikes) secara masif di Gedung Mahameru Mapolda Jatim, Senin (16/6/2025). Aksi kemanusiaan ini menjadi simbol nyata bahwa kehadiran Polri bukan sekadar penegak hukum, tetapi juga pelayan masyarakat yang tulus dan inklusif.
Tak hanya menyasar pelayanan kesehatan umum, Bhaktikes 2025 ini secara khusus menyentuh kalangan rentan, seperti penyandang disabilitas. Bentuk kepedulian konkret ditunjukkan melalui penyerahan bantuan alat bantu disabilitas, di antaranya kursi roda dan tongkat khusus tunanetra. Bantuan tersebut disalurkan secara langsung dalam kegiatan puncak Bhaktikes yang terpusat di Gedung Mahameru serta tersebar serentak di 9 Rumah Sakit Bhayangkara dan 45 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di wilayah hukum Polda Jatim.
Kegiatan kemanusiaan ini diikuti sekitar 1.300 peserta, mulai dari masyarakat umum, lansia, pengemudi ojek online, hingga penyandang disabilitas. Tak kurang dari 391 tenaga medis dan pendukung turut dikerahkan untuk memberikan pelayanan kesehatan holistik, mencakup pengobatan umum, pemeriksaan gigi, vaksinasi, konsultasi gizi, serta pelayanan keluarga berencana (KB).
Dalam pernyataannya, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto, melalui Kabiddokkes Polda Jatim Kombes Pol dr. M. Khusnan Marzuki, M.M., menegaskan bahwa kegiatan Bhaktikes merupakan perwujudan komitmen Polri terhadap kesejahteraan rakyat, sejalan dengan Asta Cita Presiden RI.
“Kami ingin kehadiran Polri dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan uluran tangan secara nyata, termasuk saudara-saudara kita penyandang disabilitas,” tegas Kombes Pol dr. M. Khusnan Marzuki.
Sebagai bentuk solidaritas sosial, Biddokkes Polda Jatim juga menyalurkan 1.100 paket bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat kurang mampu. Langkah ini menunjukkan keseriusan Polri dalam membangun kedekatan emosional dan empati bersama masyarakat di berbagai lapisan sosial.
Sementara itu, di lokasi terpisah, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Jules Abraham Abast menegaskan, bahwa Polri hadir bukan hanya sebagai institusi hukum, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat yang peduli dan berempati.
“Oleh karenanya, di momen penting dalam memperingati Hari Bhayangkara ke-79 ini, Polda Jatim mewujudkannya dengan berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan,” ungkap Kombes Pol Abast.
Lebih lanjut, Kabid Humas menambahkan bahwa seluruh kegiatan Bhaktikes merupakan bagian dari implementasi program Polri Presisi dan mendukung prioritas nasional Asta Cita, sebagai bentuk pengabdian nyata kepada bangsa dan negara.
Kegiatan Bhakti Kesehatan ini menjadi cermin bagaimana Polri terus bertransformasi menjadi institusi humanis, dekat dengan masyarakat, dan responsif terhadap kebutuhan nyata di lapangan. Melalui sinergi kemanusiaan seperti ini, kepercayaan publik terhadap Polri semakin diperkuat, menjadikan Bhayangkara bukan hanya simbol keamanan, tetapi juga pelita kemanusiaan.(R1F)