Pj Bupati Jombang Pimpin Aksi Tanam Pohon di Hari Cinta Puspa dan Sarwa Nasional
KABUPATEN JOMBANG (Beritakeadilan, Jawa timur) - Gerakan aksi tanam pohon dalam rangka hari cinta puspa dan satwa Nasional( HCPSN ) hari menanam pohon Indonesia (HMPI) dan ruwatan sumber mata air di Kabupaten Jombang. Dipusatkan di Balai Ageng Giri Kedaton tanjung adat segunung, Carangwulung Kecamatan Wonosalam. Kabuoaten Jombang, senin ( 13/11/2023 ).
Aksi menanam sebagai bentuk kecintaan dan kepedulian terhadap kelestarian bumi beserta isinya dan juga melepas satwa burung. Kegiatan ini dilakukan oleh Pj. Bupati Jombang. Sugiat S.Sos.MPsiT, beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Jombang.Adm. Perum Perhutani KPH Jombang, diikuti para ketua lembaga pecinta lingkungan Para Pejabat di lingkup Pemkab Jombang.
Dalam sambutannya Pj Bupati Jombang. Sugiat, mengungjapkan arti pentingnya hutan " kita menyadari bahwa hutan punya peranan penting sebagai penyangga kehidupan fan sekaligus menjadikan hasil hutan kayu dan hasil hutan bukan kayu, kebutuhan pangan, ketersediaan sumber energi dan jasa lingkungan lainnya termasuk penghasil oksigen, dengan konservasi keaneka ragaman hayati " tutur Pj Bupati Jombang.
Menurutnya, kabuoaten Jombang , khususnya kecamatan Wonosalam dan Bareng sebagai daerah penyangga harus sekalu kita jaga dengan kokrit dakam upaya pengelolaan sumber daya air dan alam, untuk ltu Oemerintah Daerah Jabupaten Jombang secara khusus memberikan perhatian, serta dukungan untuj upaya perlindungan sumber mata air melalui Perda Kabupaten Jombang No 5 Tahun 2014 tentang perlindungan dan pengelolaan mata air dan partisipasi masyarakat, edujasi serta dukungan konservasi dan rehabilitasi hutan.
Guba memperkuat dukungan dalam pengelolaan mata air maka, dengan amanah UU Nomer 41 Tahun 1999 tentang kehutanan, Pemkab Jombang berkomitmen terus berkaloborasi dengan stakeholder dan seluruh masyarakat wonosalam sejalan dengan itu, kearifan lokal juga dilibatkan dalam pengelolaan mata air melalui budaya ruwatan 7 sumber mata air yang ada diduaun segunung, kegiatan ini dilengkapi dengan purak tumpeng sego gulung yaitu nasi yang dibungkus daun pisang, ya dahulu merupakan bejal untuk masuk hutan yang juga menu khas tanjung segunung, yntuk meningkatjan pengelolaan dalam pelestarian sumbwr mata air sebgai sumbwr utana kwhisupan bagi makhluk hidup.
" kami berharap pelaksanaan peringatan hari cinta puspa dan satwa Nasional ( HCPSN) hari mebanam pohon Indonesia ( HMPI) dan ruwatan sumber nata air hari ini bisa mendukung dan memotifasi seluruh lapisan masyarakat wonosalam untuk terus menjaga dan melestarikan nya " Pungkas Pj Bupati Jombang
( Muk )