Sejak Kolonial Belanda, Akses Jalan Dusun Kokon dan Desa Gendang Barat Menuju Desa Kalowang Rusak Parah
KABUPATEN SUMENEP (Beritakeadilan.com, Jawa Timur) - Akses jalan di Dusun Kokon penghubung Desa Gendang Barat dan menuju Desa Kalowang, Kecamatan Gayam, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, terlihat rusak, meski ada sejumlah wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) VII (Tujuh) berasal dari daerah tersebut.
Usut punya usut, konon jalan tersebut tak pernah tersentuh dan tak pernah di aspal sejak zaman penjajahan kolonial Belanda. Sehingga, Masyarakat setempat menganggap Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) maupun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep cuek dan tutup mata.
Hal itu disampaikan seorang warga, sebut saja Buzairi yang merupakan warga Dusun Kokon. "Wakil rakyat hanya janji-janji manis saja. Dianggap warga kokon tidak ada orang. Padahal kita juga bayar pajak dan jalan dikampungnya merupakan akses penghubung 2 (dua) desa," kata Buzairi kepada www.beritakeadilan.com, Jumat (27/12/ 2024).
Jalan rusak parah di Dusun Kokon penghubung Desa Gendang Barat dan menuju Desa Kalowang.
Buzairi menambahkan, banyak warga sekitar yang mengeluh dan kesal, karena setiap kali turun hujan, banyak warga yang terpeleset saat berkendara. Selain itu, lanjut Buzairi, roda perekonomian juga tersendat.
"Dalam kondisi hujan, biasanya jalan licin dan pengguna jalan saat melintas acap kali terpeleset. Infrastruktur adalah salah satu cara meningkatkan perekonomian, maka kami meminta agar jalan ini untuk dibangun dan jangan dibiarkan. Apa nggak kasihan sama kita-kita, warga setempat," ujar Buzairi dengan nada jengel
Buzairi bilang, seharusnya Pemerintah Desa (Pemdes) mengusulkan ke musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Gayam maupun Musrenbang Kabupaten Sumenep. Namun apalah daya, pemerintah tidak pernah terketuk hatinya untuk mau memberikan solusi. Narasi yang berkembang untuk sekedar memberi "Pengerasan" batu pada jalan penghubung antar 2 (dua) Desa, yaitu: Desa Gendang Barat dan Desa Kalowang.
Buzairi berharap, kepada Pemkab Sumenep maupun anggota DPRD supaya akses jalan di desanya bisa segera diaspal layaknya desa lain.
"Harapan kami dari masyarakat bisa melihat jalan ini dan mengaspal jalan ini agar bisa lebih bagus lagi untuk dilewati masyarakat," tutup Buzairi.
Reporter: (Dafa)