Berpotensi Terjadi Kecelakaan, Warga Keluhkan Lampu PJU di Jalan Raya Nasional Babat-Lamongan Padam di Malam Hari

KABUPATEN LAMONGAN (Beritakeadilan, Jawa Timur) - Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Jalan Nasional Babat-Lamongan, tepatnya di Desa Surabayan, Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan padam. Hal ini banyak dikeluhkan masyarakat pengguna jalan, khususnya warga sekitar, Selasa (12/09/2023).

Pasalnya, disamping kondisi jalan berlubang dan bergelombang, susana terlihat gelap gulita bila menjelang malam hari, sehingga sangat berpotensi membahayakan masyarakat dan penguna jalan yang melintas di Jalan Raya tersebut.

Selain itu keadaan gelap gulita itu, antara lain tepatnya di ruas Jalan Raya Surabayan, ada sekitar 7 tiang lampu PJU yang padam. Jalan Raya Sukodadi ada beberapa tiang yang mati, untuk itu bagi pengendara roda 2 (dua) atau roda 4 (empat), khususnya pengguna jalan harus ekstra hati- hati, jika kebetulan melewati Jalan Raya ini.

"Gara-gara PJU padam akibatnya sering terjadi kecelakaan baik, pejalan kaki dan sepeda motor tidak kelihatan saat menyeberang,” ujar seorang warga, Yanto kepada www.beritakeadilan.com, Selasa (12/09/2023)

Yanto menjelaskan, sudah cukup lama kondisi PJU di Jalan Raya itu padam. "Kurang lebih satu mingguan, hingga malam ini. Kondisi ini belum ada perhatian atau tindakan nyata dari dinas terkait. Sehingga masyarakat merasa was-was dan resah jika melewati jalan raya ini," jelas Yanto.

“Mereka berharap kepada dinas terkait untuk segera memperbaiki lampu jalan yang padam tersebut, karena ini sangat urgent untuk menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas,” ucap Yanto.

Warga lain, Andi juga mengaku sangat menyayangkan atas kondisi PJU di Jalan Raya Babat-Lamongan padam. Tragisnya, sampai sekarang belum kunjung diperbaiki pihak Pemerintah Kabupaten Lamongan,” tutur Andi.

Andi menambahkan, PJU yang berada di ruas Jalan Raya Surabayan, dekat Musholla Al Muttaqin sebanyak 7 tiang yang mati, sehingga situasinya gelap gulita.

Menurut Yanto, jika ada PJU yang rusak ndang sat- set untuk segera diperbaiki, karena akses ini dekat, Puskesmas dan juga sekolahan,”pungkas Andi.

(Edi)