Dua Rumah Di Lamongan Ludes Dilalap Si Jago Merah Kerugian di Diperkirakan Capai Rp. 300 juta
KABUPATEN LAMONGAN (Beritakeadilan, Jawa Timur) - Dua rumah tepatnya di Dusun Doro RT 04 Desa Karangwedoro, Kecamatan Turi Lamongan, ludes dilalap si jago merah. Kejadian kebakaran hebat ini terjadi pada hari ini, Rabu (05/06) pukul 09.30 WIB.
Dua rumah yang hangus terbakar yakni milik Markan (55) dan Ngasipah (70). Peristiwa kebakaran ini pertama kali diketahui sekitar pukul 09.30 WIB oleh Hj. Nur Hayatun (52), salah satu warga setempat.
Awalnya, saksi melihat asap tebal dan api yang mulai membesar dari teras samping rumah Ngasipah, yang digunakan sebagai dapur darurat selama renovasi rumahnya. Hj. Nur Hayatun segera berteriak meminta tolong kepada warga sekitar, termasuk Faiz (36) dan Rokim (42), untuk membantu memadamkan api.
Sayangnya, upaya warga dan perangkat desa dalam memadamkan api tidak berhasil. Api dengan cepat membesar dan menjalar ke rumah Ngasipah yang terbuat dari tembok dan semi kayu berukuran 6 x 25 meter persegi, serta rumah Markan yang seluruhnya terbuat dari kayu dengan ukuran 6 x 20 meter persegi.
Kapolsek Turi AKP Kusnandar, melalui Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Andi Nur Cahya, mengungkapkan, kebakaran tersebut diduga bermula dari arus pendek alat penanak nasi yang berada di teras samping dapur darurat rumah Ngasipah.
“Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 12.00 WIB oleh petugas pemadam kebakaran bersama Polsek Turi dan warga sekitar,” kata Ipda Andi.
Saat kejadian, rumah dalam keadaan kosong karena pemilik rumah, Ngasipah, berada di rumah Hj. Nur Hayatun yang berlokasi di depan rumahnya. Sementara itu, pemilik rumah Markan bersama istrinya sedang berada di sawah.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, kebakaran menghanguskan bangunan rumah, surat-surat berharga, uang tunai yang belum dihitung jumlahnya, serta perabotan rumah tangga.
“Pemilik rumah belum bisa dimintai keterangan terkait kejadian ini karena masih shock atas kejadian tersebut. Total kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp 300 Juta,” tandasnya.
(Edi)