Perkuat Karakter Taruna, LBH CAKRAM Isi Materi di Jumpa Tokoh SMANTAR NALA

KABUPATEN MALANG (Beritakeadilan.com, Jawa Timur)-Kegiatan Jumpa Tokoh yang digelar SMAN Taruna Nala Jawa Timur, Jl. Raya Tlogowaru, Tlogowaru, Kec. Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (14/11/2025) menghadirkan 21 tokoh dari berbagai profesi untuk memberikan wawasan dan inspirasi kepada ratusan taruna-taruni. Para tokoh yang hadir membawakan materi berbeda sesuai bidang masing-masing sebagai bekal motivasi bagi para pelajar dalam menentukan arah masa depan mereka.

Para tokoh yang hadir berasal dari unsur TNI AL, Hakim Militer, Hakim Pengadilan Negeri, Kejaksaan, Kepolisian, tenaga medis, akademisi, wirausaha, hingga perwakilan Lembaga Bantuan Hukum Cakra Tirta Mustika (LBH CAKRAM) Blitar Raya. Mereka menyampaikan pengalaman perjalanan pendidikan hingga profesi yang digeluti saat ini.

Dok Foto : Taruna Taruni X5 Bersama Kolonel Marinir Pujiono,S.E,M.M,M.Tr.Hanla

Kepala SMAN Taruna Nala Jawa Timur, Husnul Chotimah, menyatakan bahwa kegiatan yang digelar dua kali setahun ini bertujuan memperkuat motivasi dan potensi setiap taruna-taruni.

“Kita memiliki kecenderungan style tertentu dalam menghadapi situasi, sehingga potensi untuk sukses bagi kita semua itu sama, hanya jalannya berbeda. Kesuksesan bisa diraih bersama, tentu harus diiringi usaha dan doa,” ujarnya.

Sementara itu, Wiwin Dwi Jatmiko, pemateri dari LBH Cakra Tirta Mustika Surabaya Perwakilan Blitar Raya, menekankan pentingnya fleksibilitas sebagai kompetensi utama seorang pemimpin. Menurutnya, pemimpin harus mampu menyesuaikan sikap dan komunikasi dengan berbagai situasi dan lawan bicara.

“Kalau anak-anak ingin menjadi pemimpin, harus bisa menguasai diri, melatih sikap, dan menyesuaikan gaya bicara. Baik ketika berinteraksi dengan orang yang lebih tua atau dengan siapa pun,” jelasnya.

Ketua Komite SN 11, Wisnu Adi Priyanto, menyebut bahwa Jumpa Tokoh bertujuan mengenalkan tokoh-tokoh hebat yang juga merupakan wali murid SMAN Taruna Nala. Kegiatan ini tidak sekadar pertemuan, tetapi juga pemberian materi yang relevan sesuai bidang masing-masing tokoh.

“Giat ini memberikan motivasi dan mengenalkan tokoh-tokoh hebat dari wali murid sekolah tercinta ini. Materi yang dibawakan menyesuaikan bidang narasumber,” ujarnya.

Kegiatan Jumpa Tokoh tahun ini diikuti oleh 21 kelas mulai dari jenjang kelas X hingga XII. Acara tersebut juga menegaskan bahwa lulusan SMAN Taruna Nala tidak terbatas pada karier militer atau kepolisian saja, melainkan memiliki banyak opsi profesi lain yang dapat ditekuni.

(R_win)